Sunday, March 31, 2013

Mau Kurus? Nonton Film Hantu Saja


DUDUK di depan televisi sering dikaitkan dengan risiko kegemukan dan gangguan jantung, kecuali yang ditonton adalah film horor. Nonton film-film yang seram atau mencekam diklaim bisa membakar kalori sama banyak dengan 30 menit jalan kaki.
Photo Hantu
DUDUK di depan televisi sering dikaitkan dengan risiko kegemukan dan gangguan jantung, kecuali yang ditonton adalah film horor. Nonton film-film yang seram atau mencekam diklaim bisa membakar kalori sama banyak dengan 30 menit jalan kaki.

Para ilmuwan dari University of Westminster membuktikan hal itu setelah mengamati 10 relawan yang diminta menonton sejumlah film horor klasik. Sembari menonton, para relawan menjalani pemeriksaan tekanan darah, denyut jantung dan sirkulasi udara pernapasan.

Saat diambil rata-rata, para relawan yang menonton film horor mengalami pembakaran kalori 30 persen lebih banyak dibanding saat menonton tayangan TV yang lain. Makin mencekam film yang ditonton, makin banyak energi yang dihasilkan dari pembakaran kalori.

Thursday, March 28, 2013

Orangtua Anggap Penderita Hemofilia, Kena Santet

Penderita Butuh Ruangan Khusus

PENDERITA Hemophilia membutuhkan ruangan khusus di setiap rumah sakit, karena penderita Hemofilia yang merupakan penyakit kelainan genetik pada darah yang disebabkan adanya kekurangan faktor pembekuan darah, sangat rentan terkena virus-virus
Hemofilia
PENDERITA Hemofilia membutuhkan ruangan khusus di setiap rumah sakit, karena penderita Hemofilia yang merupakan penyakit kelainan genetik pada darah yang disebabkan adanya kekurangan faktor pembekuan darah, sangat rentan terkena virus-virus 
“Kita siap membantu memperjuangkan hak-hak penderita Hemophilia untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang maksimal,” sebut Anggota DPRD Sumut, Brilian Moktar SE ME, saat menemui para orangtua dan anak penderita Hemofilia yang tergabung dalam Ikatan Keluarga Hemofilia Medan (IKHLIM), kemarin.
Pihaknya dalam hal tersebut telah menyampaikannya kepada Kadis Kesehatan Sumut dan akan membuat surat tembusan ke seluruh Kadis Kesehatan Se Kabupaten/Kota di Sumut. Dan dalam dua bulan ke depan Brilian Moktar berjanji akan menyampaikan hal tersebut langsung ke Kementerian Kesehatan RI.
Brilian berharap para penderita Hemofilia dapat membentuk ikatan yang sama di setiap Kabupaten/Kota, sehingga perjuangannya lebih mudah apabila sudah terorganisir dengan baik.

Apa Itu Diare? Mau Tahu?

SUATU kondisi dimana seorang anak mengalami buang air besar lebih 3 kali sehari, dan tinja atau feses yang keluar berupa cairan encer atau sedikit berampas, dan kadang disertai darah dan lendir.
Apa Itu Diare
SUATU kondisi dimana seorang anak mengalami buang air besar lebih 3 kali sehari, dan tinja atau feses yang keluar berupa cairan encer atau sedikit berampas, dan kadang disertai darah dan lendir.

BERDASAR JANGKA WAKTU
1. DIARE AKUT
Sampai 7 hari
2. DIARE KRONIS
Lebih dari 8 – 14 hari

PENYEBAB UTAMA DIARE
1. INFEKSI : VIRUS 90 %, BAKTERI, PARASIT
2. ALERGI BAHAN MAKANAN ATAU OBAT TERTENTU
3. ANTIBIOTIC INDUCED DIARE
4. PSIKOLOGIS ATAU STRESS.

PENULARANNYA :
3 F : FINGER, FOOD, FLY
Anak2 sering memasukan sembarang mkanan melalui mulut sehingga mudah terkontaminasi virus atau kuman.

Di Indonesia, sebagian besar diare pada bayi dan anak disebabkan oleh infeksi rotavirus.

Organisme-organisme ini mengganggu proses penyerapan makanan di usus halus.
Dampaknya makanan tidak dicerna kemudian segera masuk ke usus besar.
Makanan yang tidak dicerna dan tidak diserap usus akan menarik air dari dinding usus.

Hal inilah yang menyebabkan tinja berair pada diare.

Di Medan, Diare Nomor Satu

KOTA Medan ‘terpilih' menjadi kota nomor satu tertinggi kasus diare. Bahkan, tahun 2011-2012, angka kesakitan diare di kota yang mendapatkan Piala Adipura ini mengalami peningkatan yang cukup signifikan.
Diare No 1 Di Medan
KOTA Medan ‘terpilih' menjadi kota nomor satu tertinggi kasus diare. Bahkan, tahun 2011-2012, angka kesakitan diare di kota yang mendapatkan Piala Adipura ini mengalami peningkatan yang cukup signifikan.

Berdasarkan data yang diperoleh di Dinas Kesehatan Sumut, kasus kejadian diare di Kota Medan sepanjang tahun 2011 sebanyak 29.375 kasus. Sedangkan di tahun 2012, angka kesakitan diare sebanyak 29.769 kasus.


Secara global, kasus diare yang terjadi di Sumut cenderung mengalami peningkatan. Sepanjang tahun 2011, kasus diare di provinsi ini sebanyak 215.651 kasus dengan rincian 212.729 kasus mendapat pelayanan di sarana kesehatan dan 2.922 kasus ditemukan oleh kader.


Sedangkan tahun 2012, kata Kabid PMK Dinkes Sumut melalui Pemegang Program Diare Dinkes Sumut, Rosintan Sianturi, kasus diare sebanyak 222.682 kasus. 


“Rinciannya, 220.460 kasus di sarana kesehatan dan 2.222 kasus ditemukan oleh kader,” ungkap Rosintan, Rabu (27/3/13) di ruang kerjanya.

Jumlah kematian akibat diare di tahun 2011, sambungnya, terjadi  sebanyak 26 kasus kematian, sedangkan di tahun 2012 sebanyak 35 kasus.


Brilian Moktar : Dokter Sebagai Pelayanan Sosial

ANGGOTA DPRD Sumut Brillian Mokhtar mengingatkan dokter dan perawat memberikan pelayanan yang baik kepada pasien.
Brilian Moktar
ANGGOTA DPRD Sumut Brilian Moktar mengingatkan dokter dan perawat memberikan pelayanan yang baik kepada pasien.

“Ingat, dokter dan perawat mempunyai fungsi pelayanan sosial, ingat sumpah jabatan saat dilantik,” kata politisi PDIP ini, kemarin.


Namun, sistem pemerintahan sekarang membuat permasalahan dokter dan perawat menjadi sangat pragmatif, dimana biaya pendidikan yang mahal. 


Disinggung mengenai masih adanya keluhan pasien Jamkesmas, dirinya menegaskan pasien Jamkesmas itu bukan gratis, tetapi dibayar oleh negara. 


“Walaupun biaya mungkin lebih rendah tetapi kan banyak dan jangan hal itu membuat pasien tidak diperhatikan,” tukasnya.

Ia juga menyampaikan kalau ada pasien yang merasa tidak dilayani oleh dokter ataupun perawat, silahkan lapor kepadanya.

Tuesday, March 26, 2013

Mahasiswa Medan Cari Rp 800 Juta, Untuk Bantu Aquila

Mahasiswa kumpulkan dana untuk penderita Atresia Billier, Aquila Qatrunnadha Parinduri
Kumpulkan Dana Untuk Aquila (repro)
KEPRIHATINAN terhadap penyakit Atresia Billier (kelainan hati) yang dialami Aquila Qatrunnadha Parinduri balita berusia 2 tahun putri dari pasangan Khairul Asyahri Parinduri dan Soraya mengundang simpati di kalangan mahasiswa. Salah satunya adalah mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara.

Mewujudkan kepeduliannya, mahasiswa FIB USU tersebut turun ke jalan guna melakukan penggalangan dana membantu beban yang ditanggung kedua orang tua Aquila untuk melakukan operasi transplantasi hati yang membutuhkan biaya yang tidak sedikit.

"Biaya yang harus kami kumpulkan adalah Rp 800 juta," ucap Hasan Basri Hasibuan salah seorang mahasiswa yang melakukan penggalangan dana di Jalan Balai Kota, Medan, Senin (25/3/2013) sore.

Hasan menjelaskan, penggalangan dana yang mereka lakukan sudah dilakukan sebulan terakhir, namun hanya dilakukan di wilayah kampus USU saja. Namun kali ini, aksi ini dilakukan dengan cara turun ke jalan.

Monday, March 25, 2013

Buruh TKBM Belawan, Rentan Kena HIV/AIDS

Buruh TKBM Belawan, Rentan Kena HIV/AIDS
HIV/AIDS
SEHUBUNGAN dengan adanya program pencegahaan dan penanggulangan IMS dan HIV/AIDS, maka Human Health Organisation (H2O) Medan, SUM II Kota Medan, Lelaki Belawan Tangguh (LBT) bekersama dengan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas I Medan, Senin (25/3) jam 14.00 WIB, melakukan pertemuan Stakeholder di Belawan.

Program pencegahan dan penanggulangan IMS dan HIV/AIDS dihadiri berbagai pihak instansi pelabuhan Belawan diantaranya Otoritas Pelabuhan (OP) Belawan, Syahbandar, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas I Medan, Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kota Medan, Koperasi TKBM Upaya Karya pelabuhan Belawan, Kepala Sektor I sampai IV, perwakilan mandor serta buruh TKBM Pelabuhan Belawan.

Direktur Human Health Organisation (H2O), Ardiansyah Sagala SPsi, menjelaskan, kenapa dilakukan penyuluhan HIV/AIDS dan pemeriksaan darah terhadap buruh TKBM dan ABK, karena mobilitasnya terhadap virus HIV/AIDS cukup tinggi. 

Kelompok Pemulung & ODHA Rentan Tuberculosis

Diagnosa TB Di Sumut Sudah Lebih Baik
Tuberculosis
MENYAMBUT hari Tuberkulosis (TB) sedunia yang jatuh setiap tanggal 24 Maret, dr Delyuzar Sp PA (K) melaksanakan program penanggulangan TB yang disebut dengan istilah CEPAT (Community Empowerment People Against Tuberculosis).

“Program ini adalah upaya penguatan masyarakat dalam menghadapi TB itu sendiri, dimana masyarakat nanti akan dimobilisasi dan dididik untuk terlibat dalam program penanggulangan TB dan pada akhirnya mereka bekerja melakukan advokasi bersama para pengambil kebijakan,” tutur kepada wartawan, di Medan, Minggu (24/3).

Delyuzar menyebut, mereka saat ini sedang melakukan pelatihan terhadap 25 orang yang nantinya akan menjadi pelatih untuk setiap tokoh masyarakat dan tokoh agama. “Sehingga setiap tokoh nantinya mempunyai peran masing-masing di tengah masyarakat. Misalnya, tokoh agama diharapkan mampu melakukan penyuluhan tentang TB dan cara pencegahan TB melalui bahasa-bahasa agama. Sedangkan tokoh masyarakat diharapkan mampu menjadi pendamping atau malakukan advokasi sosial bagi masyarakat,” kata dokter kelahiran Sumatera Barat ini.

Tidak cukup sampai di situ, Delyuzar juga nantinya akan menyiapkan orang-orang yang akan membuat model-model sosialisasi dalam bentuk pertunjukan seni tradisional, dan itu tidak hanya dilakukan di Sumatera Utara tetapi juga dilaksanakan di Sumatera Barat dan Jakarta.

Akibat Nikotin Rokok, Kedua Tangan Membusuk


Fadlan Harapkan Bantuan Gubsu


Kedua Tangan Kena Kanker Fadlan Mohon Bantuan Gubernur Sumut
Kedua Tangan Fadlan Membusuk Akibat Nikotin Rokok
 SEJAK 2004 silam, Fadlan (46) hanya 
pasrah meratapi nasib yang dialaminya. Ayah enam anak ini hidup dengan kedua tangannya membusuk seperti hangus terbakar. Kata dokter akibat racun dari Nikotin rokok.

Selain menduda, Fadlan juga sudah tidak bisa lagi bekerja. Untuk makan sehari-hari saja harus tergantung belas kasihan tetangga. Apalagi untuk biaya perobatan kedua tangannya yang perlahan-lahan mulai digerogoti kanker, menunggu ada dermawan  yang baik hati untuk mengobati penyakit kankernya itu.

Saat disambangi di kediamannya Minggu (24/03/13) Fadlan sesekali membuka balutan kain di tangannya. Begitu begitu balutan kainya selesai dibuka, aroma busuk pun langsung menusuk ke hidung.

Jari-jari hingga telapak kedua tangannya terlihat gosong berwarna hitam, seperti hangus terbakar. Cairan berwarna keruh dan kemerahan keluar diantara lukanya. Bau busuk pun semakin menyengat. Lalat pun menari-nari diantara sela-sela jemarinya untuk menyedot cairan keruh tadi.

"Sejak 6 bulan lalu parahnya. Awalnya baru satu jari saja yang kena," ucap Fadlan kepada kru koran ini.

Saturday, March 23, 2013

Pakai Jamkesda, Sumut Sanggup Layani 250 Pasien Sehari

Pakai Jamkesda, Sumut Sanggup Layani 250 Pasien Sehari
Photo : Jamkesda Sumut

TERHITUNG sejak Januari 2013, rata-rata pengguna program Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) Provinsi Sumatera Utara, atau dikenal dengan sebutan dana talangan dalam sehari sanggup melayani sebanyak 250 pasien, dibanding dengan tahun sebelumnya (2012), hanya berkisar 125 pasien perharinya.

“Kalau perbulannya, rata-rata pasien kita tahun lalu sekitar 300an jiwa, namun tahun ini sudah berkisar di atas 500 jiwa dalam sebulan,” ungkap Penanggungjawab Jamkesda Provsu Dinas Kesehatan Sumut, Sugianto Ssos, ketika dihubungi, Rabu (13/03).

Untuk Januari 2013, Dinas Kesehatan Sumatera Utara telah melayani sebanyak 868 jiwa dan Februari 2013 melayani sebanyak 773 jiwa.

Mengenai wilayah yang terbanyak, Sugianto menyebutkan, masyarakat Kota Medan merupakan wilayah terbanyak pengguna program Jamkesda Provsu ini.

“Januari-Februari, masyarakat Medan yang menggunakan dana talangan (Jamkesda Provsu) ini, sebanyak 404 jiwa,” tuturnya.

Kemudian, dilanjutkan Kabupaten Deli Serdang sebanyak 358 jiwa, Kabupaten Langkat sebanyak 160 jiwa, dan Kabupaten Asahan sebanyak 79 jiwa.

Menderita Kanker, Sheila Butuh Bantuan


Sheila Madan menderita kanker butuh bantuan
Photo : Sheila Madan

SHEILA MADAN penderita kanker tulang stadium lanjut buah hati Ruspandi dan Diana Siska ini, harus kembali merasakan sakit. Pasca amputasi yang dilakukan pada akhir tahun 2010, akibat di kaki kirinya, gadis manis ini sempat membaik. 

Meski harus memakai kaki palsu, Sheila sudah bisa beraktivitas seperti orang normal. Badannya semakin berisi, senyum pun bisa ditebarnya.

Namun kini Sheila tak mampu tersenyum lagi. Setiap hari hanya bisa meringis menahan sakit, terlebih saat cuaca panas. Kondisi Sheila sangat memprihatinkan. Kanker tulang yang dideritanya telah menjalar ke tulang panggul dan organ dalam. Panggul kiri membengkak besar dan mulai mengeluarkan air. Badannya juga semakin menyusut karena susah makan yang disebabkan oleh rasa sakit yang teramat sangat.

Disapa di rumahnya Jalan Kawat 6 Medan Deli kemarin, Sheila hanya bersandar ditumpukan bantal di dalam kamar tidurnya. Sheila hanya tertunduk lesu dan sesekali  meringis menahan sakit dan panas yang menyengat di daerah kaki yang sudah diamputasi. 

Usus Bapak Ini 4 Bulan Di Luar Perut

Kesehatan, Usus Di Luar Perut
M Arifin, 4 Bulan Ususnya Di Luar Perut
HANYA pasrah dengan keadaan, itulah yang dapat dirasakan M Arifin (34) warga Kampung Baru, Dusun Dahlia, Desa Teluk Bakung, Tanjung Pura. Seakan-akan fenomena yang dihadapinya itu tak bisa diubah atau dinormalkan kembali.

Sejak 4 bulan yang lalu, Ayah enam anak ini hidup dengan usus di luar perut. Kondisinya miskin dan makan tergantung dengan belas kasihan tetangga. Sedangkan untuk perobatan lanjutan keluarga ini hanya bisa berharap bantuan dermawan.
      
Ditemui di rumah kontrakan, Jumat (22/3), Arifin sesekali terlihat membetulkan kantong plastik transparan untuk menampung ususnya yang menjulur keluar, sehingga tampak dengan jelas kotorannya yang keluar tertampung plastik tembus pandang itu.

Ususnya yang keluar itu dialaminya pasca operasi tumor di saluran pencernaannya di RSU H Adam Malik Medan, pada 5 Desember 2012 lalu.

Sejak operasi mengandalkan kartu Jamkesmas, suami Mariati ini hanya bisa duduk, karena kalau duduk perutnya selalu sakit. Kantong plastik ukuran 1 kilo gula pasir itu setiap saat harus disiapkannya, agar kotorannya tidak mengotori tubuhnya.
        
Dengan kondisi itu, Arifin sulit buang air besar melalui dubur dan sering mengalami sakit ketika kotoran keluar dari ususnya itu. Pasca operasi Arifin pun terpaksa meninggalkan pekerjaannya yang serabutan.

Wednesday, March 20, 2013

Ada Layanan KB Gratis Di PRSU Medan

Ada layanan KB Gratis di PRSU Medan
Stand BKKBN Sumut di PRSU Tapian Daya

BADAN Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) Propinsi Sumatera Utara, memberikan layanan KB gratis di Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) ke 42 selama sebulan penuh, yang dimulai sejak 15 Maret 2013 lalu.

“Untuk mendapatkan layanan KB gratis, masyarakat dapat mengunjungi stand pameran BKKBN Sumut. Kegiatan itu juga merupakan tujuan Media Advokasi dan KIE tentang Program Kependudukan dan Keluarga Berencana dan juga sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat,” ucap Kasubbid Anthony SSos, kepada wartawan, Rabu (19/3), di ruangannya.

Dijelaskan, pelaksanaan Advokasi dan KIE tentang Program Kependudukan dan KB misalnya dilakukan dengan melaksanakan Pemutaran Film KB ataupun Jingle KB yang dapat disaksikan atau didengar oleh masyarakat yang berkunjung ke PRSU.

Selain itu Perwakilan BKKBN Provinsi Sumatera Utara juga mengadakan kegiatan Pelayanan KB secara gratis, seperti Pelayanan Kontrasepsi Suntik, Pil dan Kondom yang dilaksanakan setiap hari dan Pelayanan Kontrasepsi IUD dan Implant yang dilaksanakan hanya pada hari Jumat, Sabtu dan Minggu.

Selanjutnya, sambung Anthony, pelayanan KB tersebut dilaksanakan langsung di areal Stand BKKBN Sumut di PRSU dengan menghadirkan Mobil Unit Pelayanan KB beserta dokter atau bidan yang akan membantu proses pelayanan KB tersebut.

Selain Pemutaran Film dan Pelayanan KB, Perwakilan BKKBN Provinsi Sumatera Utara juga memberikan konseling kepada pengunjung Stand BKKBN Sumut seputar masalah Kesehatan Reproduksi, Penggunaan Alat Kontrasepsi yang tepat hingga masalah yang berhubungan dengan remaja, pungkas Ketua KONI Medan Labuhan tersebut.

Dalam arena PRSU itu, Anthony juga menyebutkan Perwakilan BKKBN Sumut menargetkan 500 akseptor KB.  Ia optimis target tersebut akan tercapai karena saat ini sudah ada sekitar 100 akseptor.
“Pelaksanaannya selama 30 hari, hitungan kasarnya  kalau setiap hari ada 20 akseptor maka ada 600 akseptor,” katanya. (sbr)

Bocah Ini Kena Kanker Mata, Butuh Bantuan Gubsu

NAILA Amelia bocah 6 tahun, warga Balai Desa Gang Wakaf, Kecamatan Medan Sunggal, tidak dapat lagi ceria seperti anak seumurnya. Dia  didiagnosa menderita penyakit kanker di bagian mata kanannya, yang menyebabkan ia tidak bisa melihat lagi.

Anak pasangan Edi Surianto (37) dan Atik (29) tersebut mengidap penyakit kanker itu sejak setahun yang lalu sewaktu dibangku Taman Kanak-Kanak. Namun, dikarenakan keterbatasan biaya, orangtua Naila tidak bisa berbuat banyak untuk melakukan operasi.

"Seperti yang kita tahu butuh biaya yang cukup besar untuk melakukan operasi, sementara ayah Naila hanya bekerja sebagai buruh bangunan," ujar Atik meneteskan air mata, di ruang kelas 3 anak lantai 3 RSUD dr Pirngadi Medan tempat Naila dirawat, Selasa (19/3) pagi.

Kepada wartawan Atik menceritakan, asal mula munculnya penyakit dimata anaknya, terjadi setahun lalu. Ketika itu Naila sibuk bermain dengan temannya. Lalu entah apa yang terjadi tiba-tiba mata Naila menjadi merah.

Tuesday, March 19, 2013

Ini 10 Tanda Kehamilan Yang Jarang Anda Tahu


MUAL pada pagi hari sebagi gejala kehamilan, tentu sudah banyak yang tahu. Bagaimana dengan gejala lainnya? Berikut ini 10 gejala kehamilan yang jarang diketahui orang.

Masalah penglihatan
Pertambahan hormon menyebabkan mata kering, gatal — dan tidak nyaman bagi perempuan yang menggunakan lensa kontak. Ini disebabkan penumpukan cairan yang menyebabkan kornea bengkak. Supaya lebih nyaman, batasi waktu bekerja di depan komputer dan cuci mata lebih sering.

Payudara nyeriIni mungkin merupakan gejala pertama yang akan dialami — bahkan sebelum menstruasi berhenti. Dada Anda akan bersiap lebih awal untuk kelahiran anak, dan mungkin terasa lembut jika disentuh. Belahan dada Anda juga akan terlihat lebih lebar saat mengandung.

Rambut lebih lebat
Banyak wanita hamil rambutnya akan berkilau dan lebih lebat. Tak hanya sebatas rambut kepala, namun juga rambut di seluruh tubuh. Namun jangan khawatir. Rambut-rambut yang tumbuh banyak di tubuh saat mengandung akan rontok dengan sendirinya setelah melahirkan.

Mau Otak Encer, Makan Salak Saja..!

MEMILIKI nama latin Sallaca Edulis, pohon salak merupakan tanaman yang banyak dijumpai di daerah tropis seperti di Indonesia, Malaysia, Singapura, dan Thailand.

Ada beragam varietas salak yang bisa kita jumpai di Indonesia, seperti salak pondoh, bali, swaru, dan condet. Salak yang sudah matang biasanya memiliki rasa yang manis, asam, dan beberapa ada yang sedikit sepat.

Meski tumbuh di daerah tropis, namun buah salak sangat diminati oleh masyarakat Eropa dan Amerika. Masyarakat eropa dan Amerika menyebut salak dengan sebutan snake fruit, karena kulitnya yang bersisik seperti seekor ular.

Kandungan Gizi Buah Salak
Selain memiliki bentuk yang unik dengan rasa manis dan asam, ternyata buah salak juga memiliki kandungan gizi yang cukup lengkap. Setiap 100 gr buah salak mengandung energi sebesar 368 kilokalori, protein 0,8 gram, karbohidrat 90,3 gram, lemak 0,4 gram, kalsium 38 miligram, fosfor 31 miligram, dan zat besi 3,9 miligram. Selain itu di dalam buah salak juga terkandung vitamin C sebesar 8,4 miligram.

110 Balita Medan Kena Gizi Buruk

CONTOH GIZI BURUK

KASUS gizi buruk di Kota Medan masih tetap ada. Data terbaru tahun 2013, kasus balita yang menderita gizi buruk ada 110 orang. Sedangkan balita yang menderita gizi kurang mencapai 1.417 orang.

“Jadi informasi yang menyatakan di Medan ada 1000 lebih kasus gizi buruk itu tidak benar. Kalau sampai segitu banyak, maka kasusnya sudah KLB (kejadian luar biasa-red),” tegas Kepala Dinas Kesehatan Medan drg Usma Polita Nasution didampingi Kabid Yankes Endang Mardianti dan Kasie Yankes Sondang  G Siagian di Dinkes Medan, Kamis (14/3) pagi.

Menurut Polita, kasus balita gizi buruk sifatnya selalu berubah-ubah. Data di 2012, ada 124 kasus, tapi saat ini yang ditangani 110 orang. Penanganan kasusnya dilakukan secara terintegrasi. Bahkan, tidak hanya ditanggulangi jajaran Dinas Kesehatan Medan tapi juga instansi lain seperti Badan Ketahanan Pangan.

Dinkes sendiri, katanya, menangani kasus gizi buruk maupun gizi kurang dengan seksama. Bahkan petugas di lapangan melakukan sistem jemput bola bagi keluarga yang ada anaknya menderita gizi buruk.

Secara teknis, lanjutnya, setiap ada kasus gizi buruk dan gizi kurang akan ditangani khusus oleh Pusat Pemulihan Gizi (PPG). Dari 80 Puskesmas yang ada di Medan, ada 10 unit yang bisa menangani PPG.  Di sini, ibu dan balita penderita gizi buruk akan ditangani intensif rawat inap selama satu bulan.

Kalau Ada Benjolan Di Tubuh, Segera Periksa Ke Dokter


MEDIA berperan penting dalam memberikan sosialisasi dan pengetahuan kepada masyarakat tentang penyakit kanker dan gejalanya.

“Peran media juga penting selain adanya program promosi kesehatan di Dinas Kesehatan bagian penyakit tidak menular untuk melakukan sosialisasi dan penyuluhan mengenai penyakit kanker kepada masyarakat,” kata dr Delyuzar SpPA, Senin (18/30), terkait masih adanya masyarakat yang belum mengetahui penyakit kanker dan gejalanya.

Dijelaskan dokter spesialis patologi dan anatomi ini, umumnya kanker itu dari adanya benjolan kecuali kanker darah. Namun untuk memastikannya diperlukan pemeriksaan dengan mikroskop oleh ahli patologi dan anatomi. 

“Kalau untuk mengenalnya saja bisa diduga lewat pemeriksaan USG, MRI ataupun Rongen,” ujar Delyuzar.

Bagi yang merasakan adanya benjolan di tubuh, Delyuzar menyarankan agar datang ke dokter untuk dilakukan pemeriksaan karean dokter sudah mengetahui prosedurnya. “Kalau ada benjolan, oleh dokter akan dirujuk ke bidang masing-masing,” imbuhnya.

Inilah Alasannya Pria Sering Tertidur Usai Bercinta


BAGI para istri yang ingin mengetahui mengapa sang suami sering tertidur setelah beres bercinta, sebaiknya Anda simak hasil penelitian berikut ini.

Sebuah penelitian yang dilakukan di Paris telah menemukan jawaban mengapa pria cenderung tertidur sesaat setelah mencapai orgasme. Bukan karena pria tersebut tidak lagi tertarik kepada sang istri, namun karena otak pria memerintahkan untuk melakukannya tidur setelah orgasme.

Para ilmuwan beranggapan bahwa otak pria memiliki saklar ‘On’ dan ‘Off’ pada bagian cerebral cortex, bagian otak yang digunakan untuk berpikir. Otak akan berada dalam posisi ‘on’ saat melakukan hubungan seks, namun akan segera beralih ke posisi ‘Off’ setelah mencapai orgasme.

Sebaliknya, sang istri kerap terjaga sehingga cenderung merasa diabaikan sambil menatap langit-langit kamar dalam keadaan frustrasi.

“Percobaan ini memberikan kita petunjuk pertama mengenai apa yang terjadi di otak selama orgasme. Bagi wanita tampaknya berbeda,” jelas peneliti, Serge Stoleru.

Well, mulai sekarang sebaiknya para suami bersiap-siap ‘mengganjal’ mata usai bercinta agar sang istri tak lagi kecewa. (sbr) 

Bahaya Minum Air Dingin Usai Makan


ANDA suka minum air dingin setelah makan? Jika iya, sebaiknya kebiasan itu segera dihentikan. Kenapa begitu? Menurut ilmu kedokteran, minum air dingin setelah makan akan membekukan makanan berminyak yang baru dikonsumsi.

Kebiasaan minuman dingin setelah makan akan mempersempit saluran usus kita. Memang enak, minum air dingin usai makan, seperti : Cola dingin, teh manis dingin, es krim atau sirup dingin lainnya. Tapi ingat hal itu bisa berakibat fatal. Kondisi dingin akan membekukan makanan berminyak yang baru dimakan. Ini akan memperlambat proses pencernaan.

Bila lemak-lemak terbentuk dalam usus, ia akan mempersempit saluran pencernaan dan lama kelamaan akan menyebabkan lemak berkumpul sehingga kita semakin gemuk atau menuju ke arah munculnya berbagai penyakit.

Untuk menghindari hal demikian terjadi, biasakanlah minum air panas, teh panas atau yang lainnya. Tentu saja dengan panas yang layak untuk diminum. Kurangi kebiasaan meminum-minuman dingin baik yang telah didinginkan di kulkas atau dicampur es. Minuman yang dingin bisa mengakibatkan mengkerutnya saluran-saluran darah dari yang besar hingga sekecil diameter rambut kita.

Kuman Pada Gigi Busuk Sebabkan Keguguran (Abortus)


JANGAN pernah sepelekan permasalahan pada rongga mulut, seperti gigi busuk dan sisa akar gigi yang tidak dicabut, kerena dapat berdampak sistemik pada bagian tubuh lainnya, seperti gatal pada kulit, gatal-gatal pada mata, kemudian bisa menimbulkan penyakit jantung, bahkan beberapa dari kuman yang dapat menyebabkan abortus (keguguran).

"Gigi busuk itu kalau nggak dicabut-cabut setiap harinya akan memproduksi kuman, dan itu setiap hari kita telan yang ikut menempel pada makanan," ucap drg Anita Purwanti, Minggu (10/03/13), di Medan.

Dikatakan drg Anita, bila ada pasien yang mengalami gatal-gatal di kulit, sebaiknya diperiksa ke dokter.

"Makanya, bagi orang-orang yang ingin operasi jantung diharuskan untuk membersihkan gigi dan rongga mulut, sehingga, setelah operasi selesai tidak ada lagi kuman-kuman yang masuk," ujarnya.
Namun periksa kadar gula sebelum mencabut gigi itu sangat penting dilakukan.  Apabila kadar gulanya di atas 200, maka gigi tidak dapat dicabut.

"Di bagian gigi itu kan banyak terdapat pembulu darah, kondisi kadar gula itu pasti manis, dan makanan kuman itu sifatnya yang manis-manis dan ia pasti tidak akan sembuh-sembuh, karena infeksinya berada di wilayah Gangrin," ucapnya.

Jadi melakukan pencabutan gigi pada orang dengan diabetes lebih berisiko. Untuk itu diperlukan perawatan sedini mungkin. 

Kalau Sakit Kepala, Pencet Saja Lubang Hidung Kanan


KITA memiliki hidung berlubang disebelah kiri dan disebelah kanan. Apakah fungsinya sama untuk menarik dan membuang nafas ? Sebenarnya fungsinya tidak sama dan dapat kita rasakan bedanya, sebelah kanan mewakili matahari (mengeluarkan panas) dan sebelah kiri mewakili bulan (mengeluarkan dingin).

Jika sakit kepala, cobalah menutup lubang hidung sebelah kanan dan bernafaslah melalui hidung sebelah kiri dan lakukan kira-kira 5 menit, sakit kepala akan sembuh. Jika anda merasa lelah, tutuplah lubang hidung sebelah kiri dan bernafaslah melalui hidung sebelah kanan. Lakukan bolak-balik.

Tak lama kemudian, anda akan merasakan segar kembali. Sebab lubang hidung sebelah kanan mengeluarkan panas, sehingga gampang sekali panas, lubang hidung sebelah kiri mengeluarkan dingin. Perempuan bernafas lebih dengan hidung sebelah kiri, sehingga hatinya mudah sekali dingin. Laki-laki bernafas lebih dengan hidung sebelah kanan, sehingga mudah sekali marah.

Apakah anda pernah memperhatikan pada saat bangun, lubang hidung sebelah mana yang bernafas lebih cepat ? Sebelah kiri atau kanan ? Jika lubang hidung sebelah kiri bernafas lebih cepat, anda akan merasa sangat lelah.

Tutuplah lubang hidung sebelah kiri dan gunakan lubang hidung sebelah kanan untuk bernafas, anda akan merasa segar kembali dengan cepat.

Cara tersebut boleh diajarkan kepada anak-anak, tetapi efeknya akan lebih manjur jika diterapkan kepada orang dewasa.

Bir Menyimpan 5 Manfaat Untuk Kesehatan

MINUM BIR mungkin lebih banyak mengundang kesan miring daripada lurus. Namun minuman alkohol ringan ini sebenarnya menyimpan manfaat untuk kesehatan.

1. Mengurangi Resiko Jantung
Sejumlah studi, diantaranya Institute of Epidemiology di University of Muenster, menemukan, bahwa meminum bir dalam jumlah moderat mengurangi resiko terkena penyakit jantung koroner.

Alasannya sederhana, alkohol dapat meningkatkan HDL, atau kolesterol baik yang berguna merawat jantung.

2. Kaya Vitamin
Berdasarkan penelitian TNO Nutrition and Food Research Institute, Jerman, peminum setia bir meningkatkan 30 persen kadar vitamin B6 lebih banyak dalam tubuh, dibanding mereka yang tidak minum bir, atau dua kali lebih banyak dari peminum anggur merah.

3. Menghindari Resiko Batu Ginjal
Lagi-lagi penelitian yang dimuat dalam American Journal of Epidemiology menyebutkan resiko orang paruh baya yang gemar minum bir terkena batu ginjal menurun sebanyak 40 persen, dibanding mereka yang tidak minum sama sekali.

Belum dapat ditemukan memang, komponen mana yang menyebabkan bir menjadi sakti untuk menangkal batu ginjal, tapi penemuan ini jelas menguntungkan.

Kenapa Orang Indonesia Suka Masuk Angin?


BEBERAPA literatur kesehatan menyebutkan, masuk angin adalah penyakitnya orang Indonesia. Di luar negeri tidak ada istilah masuk angin.

“Masuk angin bisa jadi karena hipoglikemia (kadar gula darah rendah, di bawah normal). Ini dipicu telat makan. Jika telat, gula darahnya drop. Lalu keluar keringat dingin, kurang konsentrasi, sakit kepala. Intinya kurang enak badan,” demikian Pauline mengingatkan. Orang awam memberi pertolongan pertama dengan teh manis hangat.

Rasa manis di dalam teh berasal dari gula. Nah, gula ini yang mengatrol merosotnya kadar gula darah. Lalu, bagaimana dengan kerokan? Kerokan itu metode tradisional. Banyak yang nyaman dengan metode yang satu ini. Prinsip dasar kerokan adalah memasukkan zat ke dalam tubuh lewat pori-pori.

Ketika kerokan, pinggiran logam mata uang menggores permukaan kulit kita. Goresan yang berulang membuat pori-pori melebar. Tindakan ini membuat panas tubuh (demam) lebih gampang keluar sehingga suhu tubuh yang semula meninggi berangsur melorot. Ketika kerokan berlangsung, pinggiran uang logam menekan permukaan kulit. Artinya, ada penekanan seperti terjadi pemijatan.

Ini memberi efek pemanjangan pada otot-otot yang memendek karena peradangan. Gerakan ini memberi efek positif. Rasa pegal dan nyeri berangsur sirna seiring dengan tubuh yang diistirahatkan. Yang perlu diperhatikan, orang sering salah kaprah soal masuk angin.

Bahaya Kerokan Dan Khasiatnya


BAGI masyarakat Indonesia pasti sudah mengerti betul istilah “Kerokan” yang sering dilakukan saat sedang masuk angin. Kerokan itu sendiri sudah dikenal di Indonesia sejak ratusan bahkan ribuan tahun yang lalu. 

Pengobatan tradisional Jawa ini menggunakan semacam benda tumpul seperti koin, batu giok, gundu, potongan jahe, potongan bawang, atau benda tumpul lainnya yang digunakan untuk menggosok bagian punggung. 

Selain benda tumpul tadi, pengobatan kerokan ini juga menggunakan cairan licin seperti minyak telon, minyak olive, minyak kelapa, atau lotion. Cairan licin ini digunakan agar tidak terjadi iritasi atau lecet pada kulit yang dikerok.

 Cara untuk mengatasi gejala masuk angin ini ‘Kerokan’ tidak hanya populer di Indonesia, tetapi juga banyak disukai oleh orang-orang di negara-negara asia lainnya, seperti di Vietnam menyebut kerokan sebagai cao giodi, sedangkan di Kamboja menyebutnya goh kyol, bahkan di China yang terkenal dengan akupunturnya menyebut kerokan dengan gua sua, cuma bedanya orang China memakai batu giok sebagai alat pengerok, bukan kepingan uang logam seperti yang umumnya dipakai di Indonesia.

Penyakit Baru Yang Mirip AIDS


SEBUAH penelitian di Amerika menunjukkan ada satu penyakit baru yang muncul sejak 2004 lalu. Penyakit ini telah menjangkiti beberapa orang di Amerika dan Asia. Anehnya, si penyakit memiliki gejala mirip AIDS.

Meski bergejala seperti AIDS, namun dokter dan peneliti tak yakin jika penyakit ini berawal dari HIV. Alasannya, pertama, penyakit ini tak pindah antarmanusia melalui virus layaknya HIV. Kedua, virus HIV secara spesifik menyerang sistem kekebalan tubuh dan sangat cepat membunuh sel T.

"Namun penyakit ini tak melakukan itu," tulis Gwinnett Daily Online, Senin, 27 Agustus 2012. Penyakit mirip AIDS ini memang tak langsung menyerang sistem kekebalan tubuh.

Tapi lambat laun, si pengidap bakal mengalami kerusakan pada sistem kekebalan tubuhnya. Akibatnya, mereka tak lagi dapat menangkis infeksi yang masuk ke tubuh. Tidak seperti orang sehat pada umumnya.

"Penyakit ini adalah jenis lain dari Acquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS). Terjadi pada orang dewasa dan tidak menurun."

Ini Penyebab Kenapa Anak Muda Jadi Pelupa


MENJADI seorang yang pelupa ternyata tak hanya menyerang mereka yang berusia senja, tapi juga anak muda di bawah 30 tahun. kok bisa ya?

Menurut penelitian, kehilangan memori kecil ini bisa disebabkan oleh beberapa hal, di antaranya adalah: 

Cek dibawah ini. Di nomor berapa anda.

1. Depresi
Depresi sering menyebabkan keputusasaan dan kurangnya minat pada hal-hal sekitar. Kadang orang-orang seperti ini sering berada pada dunia dan pikirannya sendiri. Mereka juga kerap memikirkan kenangan masa lalu dan terlalu khawatir dengan masa depannya.


2. Stres
Ketika stress, tubuh mengalami hal di luar kewajaran. Stress jugamenandakan kemungkinan otak bekerja terlalu keras sehingga dapat memperlambat proses encoding , menyimpan dan mengingat informasi dalam otak. Jika masalahnya dikarenakan ini, hal terbaik yang dapat Anda lakukan untuk menghilangkan kebiasaan lupa itu adalah dengan menghilangkan stress terlebih dahulu. Caranya, sebisa mungkin selesaikan masalah Anda, tidur cukup, dan pergilah refreshing dengan berjalan-jalan atau olahraga.

Kabar Gembira Bagi ODHA, Racun Lebah Bisa Sembuhkan HIV


SELAMA ini belum ada obat yang benar-benar dapat menyembuhkan HIV dan AIDS. Tapi studi baru menunjukkan bahwa racun lebah dapat membunuh Human Immunodeficiency Virus (HIV).

Lebih dari 34 juta orang yang hidup dengan HIV-AIDS di seluruh dunia, menurut amfAR, Yayasan Penelitian AIDS. Dari jumlah tersebut, 3,3 juta berada di bawah usia 15 tahun. Setiap hari, hampir 7.000 orang terinfeksi HIV di seluruh dunia.

Namun belum ada obat yang benar-benar dapat membantu menyembuhkan pengidap HIV-AIDS. Tapi sepertinya ada secercah harapan dari sebuah penelitian yang baru saja ditemukan.

Pada peneliti di Washington University School of Medicine di St. Louis, telah menunjukkan bahwa racun yang disebut melittin, yang ditemukan pada racun lebah, dapat menghancurkan HIV dengan menyodok lubang dalam tudung di sekitar virus, menurut sebuah rilis berita yang dikirim oleh Washington University, seperti dilansir Huffingtonpost, Senin (11/3/2013).

Di Kemaluan Ada Tumor, ABG Ini Harapkan Bantuan

istimewa
NIA hanya bisa meringis menahan sakit diselangkangannya. Gadis berusia 17 tahun yang memiliki nama lengkap Nia Agustina ini, di diagnosa dokter menderita tumor ganas di kemaluannya, hingga harus membuang air besar melalui lubang vagina. Nia pun terbaring lemas tak berdaya di RSUP H Adam Malik Medan.

Ditemui Minggu (17/03/13) sekira jam 10.00 WIB, di Ruang Bedah Instalasi Rindu B 248 Lantai 2, remaja yang menamatkan pendidikan sampai SMP itu, baru Jumat (15/03/13) malam, masuk ke rumah sakit milik pemerintah pusat itu. 

Anak pertama Muhammad Alim Nuh (43) dan Darna Harahap (40), yang tinggal di Jalan Kelambir V, Dusun 3 Gang Kapas, Deliserdang ini, hingga saat ini belum mendapatkan kelanjutan medis dari dokter karena masih dalam proses pemeriksaan selanjutnya.
Namun, gejala tumor yang awalnya tidak diketahui oleh keluarga ini sudah diderita hampir satu tahun dan membuat kaki sebelah kiri Nia semakin mengecil. 

Bidvertiser